Halaman

Kamis, 12 April 2012

DEIKSIS : SEBUAH PENGANTAR

Deiksis merupakan istilah untuk sesuatu hal yang mendasar yang kita lakukan melalui tuturan. Deiksis sendiri sebenarnya berarti "penunjukan" melalui bahasa. bentuk linguistik yang dipakai untuk menyelesaikan "penunjukan" disebut dengan istilah ungkapan deiksis. Contoh sederhana ketika Anda berkata "orang itu" Anda menggunakan ungkapan deiksis "itu". ungkapan-ungkapan deiksis terkadang juga disebut indeksikal.

Mengapa deiksis masuk dalam ranah pragmatik? Coba Anda cermati contoh di atas! kata "itu" dalam tuturan "orang itu" tentunya menuntut adanya kesepahaman informasi dari penutur dan mitra tutur. Kesamaan latar belakang informasi akan "orang itu" membantu mitra tutur menangkap maksud "itu" sendiri sehingga tidak terjadi kesalahan informasi. Mitra tutur tahu "itu " yang dimaksud oleh si penutur. Makna yang terkandung dalam kata "itu" jelas. Nah, hal inilah yang mendasari bahwa deiksis masuk dalam ranah pragmatik.

Paling tidak kita mengenal tiga jenis Deiksis, yaitu deiksis persona, deiksis tempat, dan deiksis waktu. Baik, kita akan coba bahas satu-persatu secara singkat dan sederhana. Kita mulai dengan deiksis persona. Apabila kita mencermati kata-katanya "persona" tentu yang muncul dalam benak kita adalah "orang" karena kata "persona" berasal dari kata "person" dalam bahasa inggris. Ya, deiksis persona berarti "penunjuk" manusia/orang. Deiksis persona menerapkan tiga pembagian dasar yang dapat dicontohkan dengan kata ganti orang pertama "saya/kami", orang kedua "Anda/Kamu", dan orang ketiga "dia/mereka"


Deiksis tempat berkaitan erat dengan konsep jarak. Deiksis tempat mengacu pada hubungan antara orang dan benda yang ditunjukkan. Deiksis tempat dapat ditandai dengan kata ganti tempat seperti di sini, di sana, di situ, ke sana, ke mari, ke situ, ke sana, dan lain sebagainya.

Deiksis waktu erat kaitannya dengan hubungan waktu. Deiksis ini dapat ditandai dengan kata-kata ganti waktu seperti sekarang, kemarin, besok, dan sebagainya. Namun, dapat pula menggunakan penunjuk yang lebih rinci, misalnya satu jam lagi, besok siang, kemarin malam, nanti jam dua, dan sebagainya.

Nah, demikian penjelasan singkat tentang deiksis semoga bermanfaat.


Tidak ada komentar: